Menurut Tony Dwi Susanto, program kerja lulusan sistem informasi terbuka lebar. Didalam pengembangan aplikasi atau software, analisis bisnis, analaisis basis data, spesialis ERP, konsultan IT dan Web. Bahawa professional sistem informasi harus memahami faktor – faktor teknis dalam membantu organisasi menentukan bagaimana proses informasi dan bisnis yang didukung oleh teknologi dapat menciptakan keunggulan bersaingan.
Dalam dunia nyata di perusahaan tidak ada lagi bernama jurusan atau fakultas, itu hanya
ruang-ruang kamar di Perguruan Tinggi. Di perusahaan akan bertemu dengan orang-orang dari berbagai
latar belakang. Dan menyadari betapa
sedikit sekali hard skill yang dipelajari
bangku kuliah benar-benar dapat langsung
dapat kalian aplikasikan di perusahaan tempat kalian bekerja. Berbagai orang
akan menyelesaikan ‘permasalahan’ bersama perusahaan.
Akan tetapi di Indonesia, perusahaan biasanya masih
menyamakan antara lulusan Teknik Informatika/Sistem Informasi/Ilmu Komputer.
Sehingga lowongan untuk ketiga jurusan tersebut masih bisa berubah. Untuk kedepanya
sangat yakin seiring perusahaan akan sangat tergantung dengan keberadaan IT,
spesifikasi keahlian itu akan semakin jelas di kemudian hari.
Semoga lulusan sistem
informasi didalam pasar kerja di Indonesia bisa dapat berkompetisi dan bekerja
secara profesional sehingga dapat menguasai seluruh bidang terutama bidang
pertahanan,industri, dan lain lain.
www.jateng.tribunnews.com
www.jateng.tribunnews.com